HADUH..."MENGGEMPARKAN" WAKAPOLSEK KEMAYORAN MABUK DAN TODONGKAN PISTOL KEWARAG !!!!!! SUNGGUH SANGAT MEMALUKAN DAN MENCORENG NAMA KEPOLISIAN....TOLONG BANTU SEBARKAN !!!!!!

Satu peristiwa yang mencoreng nama baik kepolisian kembali jalan. Peluang ini ditangani oleh seseorang Ajun Komisaris Polisi yang menjabat sebagai seseorang Wakapolsek.

AKP Jamal Alkatiri, Wakapolsek Kemayoran ini mengacungkan pistol type revolver di depan toko aksesoris motor, Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, sontak hal semacam itu buat warga kaget serta ketakutan. Warga berhamburan keluar toko serta tetapkan berdiri di tepi jalan pada Senin 8 Agustus tempo hari.

Seseorang juru parkir ditempat itu bercerita, peristiwanya berawal pada jam 10. 00 WIB saat satu mobil minibus hitam mendadak menepi di trotoar, depan satu diantara toko perlengkapan kendaraan bermotor yang berderet di tempat itu. Pengemudi mobil itu keluar serta menyapa juru parkir yang bernama Oman itu.

 " Dia sapa saya 'Pak Aji'. Selalu ya duduk di depan toko situ. Saya selekasnya pergi saat itu jadi tidak paham bagaimana lagi, " ujar Oman yang mengaku kenal dengan sang pengemudi, Selasa (9/8/2016), Jakarta Timur.

Baca Juga : Pengamen Yang Salah Tangkap, Ahkirnya Menang Gugatan Rp 72 Juta Dari Tuntutan 1Miliar

Sang pengemudi tidak lain yaitu Wakapolsek Kemayoran AKP Jamal Alkatiri. Waktu itu, Alkatiri yang di kenali dalam kondisi mabuk, duduk serta tampak tertidur di depan satu toko kecil bercat kuning. Sementara mobilnya diparkir cocok di depan toko samping.

Terasa terganggu, montir toko coba bangunkan Jamal serta memohon dia memindahkan mobilnya. Tetapi, momen itu berekor pertikaian. Jamal serta montir toko ikut serta adu mulut.

Tidak mengerti pengucapan apa yang buat Jamal tersinggung, mendadak saja dia selekasnya menodongkan pistol ke montir toko itu. Tidak ayal, warga yang saksikan selekasnya kuatir serta bergegas menyelamatkan diri.

 " Polisinya selekasnya mengarahkan pistol ke Bang Heri (montir toko). Jadi toko memanglah telah buka lebih dahulu. Tidaklah masihlah tutup, " tutur Pras, seseorang warga yang waktu itu ada di tempat moment.

Yang memiliki toko yang ketakutan selekasnya masuk dalam. Sebentar Heri yang ada sesuai di depan moncong senjatanya cuma bisa berdiri mematung.

 " Kebetulan tadi toko memanglah lagi sedikit yang beli. Yang di toko selekasnya masuk dalam. Yang diluar pada berhamburan keluar, " lanjut Pras.

Kondisi baru terselesaikan sesudah anggota polisi dari Polres Metro Jakarta Timur, mendatangi tempat serta mengamankan Jamal yang kala itu pakai jaket berlogo Turn Back Crime biru. Empat petugas itu lantas membopong polisi mabuk itu serta membawanya ke Polres Metro Jakarta Pusat.

 " Tiga puluh menit sesudah moment, baru datang polisi kesini, " ucap Pras.

Dia berikan, Jamal datang ke tempat itu tdk sendirian. Wakapolsek Kemayoran itu kelihatan datang dengan seseorang pria. " Dia naik mobil berdua sama ayah tua gunakan kacamata, ubanan, kurus. Tak memahami juga polisi atau tidaklah, " terang Pras.

Wakapolsek Kemayoran AKP Jamal sendiri di ketahui tinggal di belakang deretan toko aksesoris motor, yang ada di Jalan Otista Raya dekat Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur.

Bila seseorang penegak hukum lupa, jadi bakal menjadikan jelek. Lantaran ia bisa dengan enteng memakai fasilitasnya dalam soal ini senjata api. Jadi harus untuk semuanya aparatur negara supaya dapat berlaku dewasa, serta taat pada keputusan hukum itu.

sumber : http :// www. indosehat. net/2016/08/haduh-lagi-lagi-berulah-sungguh-miris. html