Dihina Karena Miskin, Pria Ini Buat Keajaiban,,subhanallah...!!! Apa Yang Di Temukannya Membuat Semua Orang Tercenggang !!!
Dihina Karena Miskin, Pria Ini Buat Keajaiban Bapurao Tajne.
Sekian pria asal Kalambeshwar, Distrik Washim, Nagpur, India, yang lakukan pekerjaan “besar” itu. Dia barusan membuat sumur, sesudah sang istri, Sangita, memperoleh hinaan waktu memohon air pada keluarga kaya raya di kampungnya.
Dihina Karena Miskin, Pria Ini Buat Keajaiban,, subhanallah... Apa Yang Di Temukannya Bikin Semuanya Orang Tercenggang Tajne adalah seorang Dalit –kasta paling rendah. Pekerjaannya hanya buruh rendahan yang miskin. Seperti keluarga ayah lain yang tidak kuat bikin sumur, Tajne dan istrinya selalu minta air pada orang kaya. Kasta di atasnya.
Serta hari itu, pada Maret silam, sang istri minta izin ke yang memiliki sumur, dari keluarga kaya raya. Tetapi, tidak diterima. Bahkan juga istri Tajne memperoleh hinaan.
“Aku tidak ingin menyebutkan yang memiliki sumur itu. Bagaimanapun saya terasa dia merendahkan kami karena kami miskin dan Dalit, ” tutur Tajne, diambil Dream dari laman Times of India, Jumat 13 Mei 2016.
Hancur. Tersebut perasaan Tajne. Dia benar-benar terasa terhina. Hati kecilnya meraung, tidak terima diperlakukan seperti itu. “Aku pulang hari itu, di bln. Maret, dan hampir menangis. ” “Aku mengambil keputusan tidak bakal pernah lagi mengemis air pada siapa saja, ” lebih dia. Tidak ingin lama-lama meratap, Tajne selekasnya pergi ke kota terdekat, Malegaon, untuk beli peralatan untuk menggali sumur.
Terlebih dulu, Tajne tidak pernah mengali sumur. Satu pekerjaan berat, yang umumnya dikerjakan oleh 4 sampai 5 orang. Tetapi, tekadnya telah mengeras. Mungkin saja lebih keras dari cadas serta bebatuan yang bakal dia gali.
Tangan Tajne mulai menggali. Sedikit untuk sedikit. Semuanya dia lakukan sendirian. Tidak ada satupun orang menolong. Bahkan juga, kebanyakan orang menganggapnya telah hilang ingatan. Ya, kebanyakan orang menilainya Tajne lakukan pekerjaan sia-sia.
Tidak pernah ada orang yang sukses temukan air di lokasi itu, lantaran lahannya berbatu. Sudah ada tiga sumur galian serta satu sumur bor. Akhirnya nihil. Lubang itu cuma mengaga, tidak ada air di dalamnya. Hingga lumrah saja warga sekitaran berasumsi Tajne sudah hilang ingatan.
Masyarakat Desa Menghinanya Masyarakat desa terang-terangan menghinanya. Namun Tajne selalu menggali serta menggali. Waktu pagi sebelumnya pergi kerja, dia butuhkan 4 jam untuk menggali. Diluar itu, 2 jam sesudah pulang kerja.
Dengan proyek menggali sumur ini, dia bekerja 14 jam dalam satu hari. Itu dia kerjakan sepanjang 40 hari, tanpa ada terputus. “Sulit untuk menerangkan apa yang saya rasakan waktu itu. ” “Aku cuma menginginkan memberi air pada semuanya masyarakat, hingga kami beberapa Dalit tidak mengemis air dari kasta lain, ” lebih dia.
Alat yang dia gunakan begitu sederhana. Sudah demikian tidak ada pengetahuan mengenai hidrologi. Yang ada cuma semangat serta otot saja. Ditambah instring. Gali dan gali, tanpa ada henti. Dan usaha itu pada akhirnya tidak percuma.
Sumur yang dia gali itu menyemburkan air. “Aku berdoa pada Tuhan sebelumnya mulai menggali. Saya begitu bersukur upayaku dikabulkan, ” tutur Tajne.
Saat ini, warga yang terlebih dulu mencibir Tajne berbondong ke sumur itu. Mereka mengambil air hasil keringat Tajne yang mereka olok-olok tanpa ada ampun. Saat ini, beberapa Dalit itu tidak lagi tergantung pada air sumur punya keluarga kaya.
Sumur yang digali Tajne itu mempunyai kedalaman 4, 5 meter. Tajne menginginkan menggali 1, 5 mtr. lagi supaya lebih dalam supaya sumur dengan lebar 2 mtr. itu dapat menyimpan air semakin banyak.
“Kami mengharapkan tetangga kami bakal menolong kami untuk memperdalam sumur ini, ” papar Sangita. Jaishree, salah seseorang tetangga, mengapresiasi usaha Tajne yang tidak mudah menyerah itu. “Terimakasih Tajne, kami dapat peroleh air selama saat. ” “Sebelumnya, kami mesti jalan satu km. ke daerah lain dan kadang-kadang dilecehkan, ” lebih Jaishree.
sumber : http://tausiah-islamiah.blogspot.co.id/2016/06/dihina-karena-miskin-pria-ini-buat.html
Sekian pria asal Kalambeshwar, Distrik Washim, Nagpur, India, yang lakukan pekerjaan “besar” itu. Dia barusan membuat sumur, sesudah sang istri, Sangita, memperoleh hinaan waktu memohon air pada keluarga kaya raya di kampungnya.
 |
Dihina Karena Miskin, Pria Ini Buat Keajaiban,, subhanallah... Apa Yang Di Temukannya Bikin Semuanya Orang Tercenggang Tajne adalah seorang Dalit –kasta paling rendah. Pekerjaannya hanya buruh rendahan yang miskin. Seperti keluarga ayah lain yang tidak kuat bikin sumur, Tajne dan istrinya selalu minta air pada orang kaya. Kasta di atasnya.
Serta hari itu, pada Maret silam, sang istri minta izin ke yang memiliki sumur, dari keluarga kaya raya. Tetapi, tidak diterima. Bahkan juga istri Tajne memperoleh hinaan.
“Aku tidak ingin menyebutkan yang memiliki sumur itu. Bagaimanapun saya terasa dia merendahkan kami karena kami miskin dan Dalit, ” tutur Tajne, diambil Dream dari laman Times of India, Jumat 13 Mei 2016.
Hancur. Tersebut perasaan Tajne. Dia benar-benar terasa terhina. Hati kecilnya meraung, tidak terima diperlakukan seperti itu. “Aku pulang hari itu, di bln. Maret, dan hampir menangis. ” “Aku mengambil keputusan tidak bakal pernah lagi mengemis air pada siapa saja, ” lebih dia. Tidak ingin lama-lama meratap, Tajne selekasnya pergi ke kota terdekat, Malegaon, untuk beli peralatan untuk menggali sumur.
Terlebih dulu, Tajne tidak pernah mengali sumur. Satu pekerjaan berat, yang umumnya dikerjakan oleh 4 sampai 5 orang. Tetapi, tekadnya telah mengeras. Mungkin saja lebih keras dari cadas serta bebatuan yang bakal dia gali.
Tangan Tajne mulai menggali. Sedikit untuk sedikit. Semuanya dia lakukan sendirian. Tidak ada satupun orang menolong. Bahkan juga, kebanyakan orang menganggapnya telah hilang ingatan. Ya, kebanyakan orang menilainya Tajne lakukan pekerjaan sia-sia.
Tidak pernah ada orang yang sukses temukan air di lokasi itu, lantaran lahannya berbatu. Sudah ada tiga sumur galian serta satu sumur bor. Akhirnya nihil. Lubang itu cuma mengaga, tidak ada air di dalamnya. Hingga lumrah saja warga sekitaran berasumsi Tajne sudah hilang ingatan.
Masyarakat Desa Menghinanya Masyarakat desa terang-terangan menghinanya. Namun Tajne selalu menggali serta menggali. Waktu pagi sebelumnya pergi kerja, dia butuhkan 4 jam untuk menggali. Diluar itu, 2 jam sesudah pulang kerja.
Dengan proyek menggali sumur ini, dia bekerja 14 jam dalam satu hari. Itu dia kerjakan sepanjang 40 hari, tanpa ada terputus. “Sulit untuk menerangkan apa yang saya rasakan waktu itu. ” “Aku cuma menginginkan memberi air pada semuanya masyarakat, hingga kami beberapa Dalit tidak mengemis air dari kasta lain, ” lebih dia.
Alat yang dia gunakan begitu sederhana. Sudah demikian tidak ada pengetahuan mengenai hidrologi. Yang ada cuma semangat serta otot saja. Ditambah instring. Gali dan gali, tanpa ada henti. Dan usaha itu pada akhirnya tidak percuma.
Sumur yang dia gali itu menyemburkan air. “Aku berdoa pada Tuhan sebelumnya mulai menggali. Saya begitu bersukur upayaku dikabulkan, ” tutur Tajne.
Saat ini, warga yang terlebih dulu mencibir Tajne berbondong ke sumur itu. Mereka mengambil air hasil keringat Tajne yang mereka olok-olok tanpa ada ampun. Saat ini, beberapa Dalit itu tidak lagi tergantung pada air sumur punya keluarga kaya.
Sumur yang digali Tajne itu mempunyai kedalaman 4, 5 meter. Tajne menginginkan menggali 1, 5 mtr. lagi supaya lebih dalam supaya sumur dengan lebar 2 mtr. itu dapat menyimpan air semakin banyak.
“Kami mengharapkan tetangga kami bakal menolong kami untuk memperdalam sumur ini, ” papar Sangita. Jaishree, salah seseorang tetangga, mengapresiasi usaha Tajne yang tidak mudah menyerah itu. “Terimakasih Tajne, kami dapat peroleh air selama saat. ” “Sebelumnya, kami mesti jalan satu km. ke daerah lain dan kadang-kadang dilecehkan, ” lebih Jaishree.
sumber : http://tausiah-islamiah.blogspot.co.id/2016/06/dihina-karena-miskin-pria-ini-buat.html
Dihina Karena Miskin, Pria Ini Buat Keajaiban,,subhanallah...!!! Apa Yang Di Temukannya Membuat Semua Orang Tercenggang !!!
Reviewed by Unknown
on
15.39
Rating:
Reviewed by Unknown
on
15.39
Rating:
